Camat Lobalain mediasi pertemuan
Terkait persoalan PNPM
BA’A,RND—Camat Lobalain, Daniel Bessie,S.Pd, Rabu (11/4) mediasi warga masyarakat
Bebalain dan Kepala Desa Bebalain untuk cross cek program PNPM di wilayah itu,
dalam pertemuan mengerucut berbagai keganjalan yang terjadi yang diberiatakan media massa dimana Tahun anggaran
2011 DEsa Bebalain, kecamatan Lobalain Kabpaten Rote Ndao mendapat dana Bantuan
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM) Mandiri
sebesar Rp. 233 Juta dalam musrembang tingkat desa disepakati untuk
dibangun 17 Unit bak Penampung Air untuk melayani kebutuhan air bersih di lima
dusun di desa itu, namun sayangnya hingga batas waktu pelaksanaan proyek 30
september 2011 tidak juga selesai, hal ini diakibatkan kepala Desa
Bebalain, Imanuel Ndun bersama Tim Pengelolah Kegiatan (TPK) Desa
bebalain tidak melaksanakan hasil musywarah Desa (Musremdes) yang
disepakati untuk pembangunan 17 Unit Bak penampung air, tetapi usai mencairkan
uang hanya sebagianya yang dibangun sedangakn sisanya belum dibangun hingga
batas waktu belum dikerjakan
Menurud Camat Lobalain,Daniel Bessie kepada
RND petelepon Kamis (12/4) kemarin sesuai
dengan hasil mediasi yang berlangsung di kantor Desa bebalain, rabu (11/4)
pekan ini ditemukan dari 17 Bak itu yang tersisa hanya lima unit bak yang belum
dikerjakan, tetapi dana untuk pekerjaan lima unit bak itu belum dicairkan, hal
itu diakibatkan adanya keterlambatan
dari Pihak Suplayer dalam mendistribusikan material, padahal pihaknya
TPK Desa sudah memberikan teguran hingga dua kali, selain itu kendala lain
bahan lokal untuk pembangunan Bak penampung seperti papan cor jumlahnya sedikit
sehingga satu unit selesai baru dipindahkan ke 1 unit lagi, sehingga sampai
batas waktu belum selesai pekerjaan, namun dirinya sudah memberikan arahan agar
pihak TPK Desa untuk menyelesaikan pekerjaan itu, dengan perjanjian Pihak
Kecamatan memberikan batas waktu untuk diselesaikan hingga (25/4) mendatang, jika
batas waktu yang diberikan suplayer tidak menyelesaikan pekerjaan itu akan ada
pemutusan Hubungan kerja antara TPK Desa bebalain dengan suplayer
Ia mengatakan dirinya memberikan apresiasi
kepada insan media yang telah melakukan fungsi kontrol, karena selama ini
dirinya juga dibohonggi pihak PNPM Desa dan dan TPK Desa yang memberikan
laporan bahwa semua sudah usai dikerjakan sesuai dengan bastek yang ada, namun
ketika diberitakan dan dirinya bersama Fastek kecamatan melakukan rapat
koordinasi mendapat lima bak yang usai dan dana dari lima unit itu masih
direkening TPK Desa Sebesar RP. 57.699.500 yang diperuntukan untuk pembangunan
lima unit bak penampung air termasuk biaya operasional UPK, TPK dan para pekerja
di wilayah desa itu kata Bessie.(ido)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar